Laman

Sabtu, 26 April 2014

Download Microsoft Visual Studio 2010 Express + Key




Visual Basic 2010 Express yang masih dalam satu keluarga dengan Visual Studio 2010 Express. yang di keluarkan oleh Microsoft. Pasti sudah tidak asing lagi bukan dengan Visual Basic? , Visual Basic atau VB ini memang sering digunakan oleh para programer untuk membuat program, mulai dari program sederhana sampai program professional misalnya games.

Screenshot (Visual Basic 2010 - Dari PC Saya) :



Untuk bisa menikmati Visual Basic 2010 Express ini anda harus mendownload dulu Installer Visual Studio 2010 Express karena Visual Basic memang terangkum dalam Visual Studio.
  • Download | Visual Studio 2010 Express - (700 MB)
  • Key :
    Microsoft Visual Basic 2010 Express Key: 2KQT8-HV27P-GTTV9-2WBVV-M7X96
    Microsoft Visual C# 2010 Express Key: PQT8W-68YB2-MPY6C-9JV9X-42WJV
    Microsoft Visual C++ 2010 Express Key: 6VPJ7-H3CXH-HBTPT-X4T74-3YVY7
    Microsoft Visual Web Developer 2010 Express Key: CY8XP-83P66-WCF9D-G3P42-K2VG3


Cara Install Visual Basic 2010 :
  1. Download file .ISO diatas - Lalu Ekstrak menggunakan POWER ISO atau ULTRA ISO. ( atau pakai "WINRAR" terbaru.)
  2. Setelah di Ekstrak - Buka "Setup"
  3. Tunggu Proses.
    Jika diminta Restart, maka Restart saja. Lalu Tunggu proses Instalasi sekitar 10 - 20 menit tergantung spek komputer masing-masing.
  4. Instalasi selesai - key registrasinya di atas tadi! ( hilangkan tanda "-" pada key )
System Requirements :
  • Komputer dengan processor 1.6GHz ke atas
  • 1 GB (32 Bit) or 2 GB (64 Bit) RAM (Add 512 MB if running in a virtual machine)
  • 3GB Hardisk ( minimal ruang penyimpanan file istalasi )
  • 5400 RPM hard disk drive
  • DirectX 9 capable video card running at 1024 x 768 or higher-resolution display
  • DVD-ROM Drive
  • NetFramework 3.5 or Higher
    Download NetFramwork 3.5 SP 1

Supported In Windows XP/7/Vista/8.

Senin, 14 April 2014

Fungsi IC NE555 ( Timer )

NE555 yang mempunyai 8 pin (kaki) ini merupakan salah satu komponen elektronika yang cukup terkenal, sederhana, dan serba guna dengan ukurannya yang kurang dari 1/2 cm3 dan harganya di pasaran sangat murah sekitar Rp. 2.000 s/d Rp. 5.000.
Pada dasarnya aplikasi utama IC NE555 ini digunakan sebagai Timer (Pewaktu) dengan operasi rangkaian monostable dan Pulse Generator (Pembangkit Pulsa) dengan operasi rangkaian astable. Selain itu, dapat juga digunakan sebagai Time Delay Generator dan Sequential Timing. 


  • Fungsi masing-masing kaki (pin) IC NE555
Gb. 1: Simbol IC NE555
PIN
KEGUNAAN
1
Ground (0V), adalah pin input dari sumber tegangan DC paling negative
2
Trigger, input negative dari lower komparator (komparator B) yang menjaga osilasi tegangan terendah kapasitor pada 1/3 Vcc dan mengatur RS flip-flop
3
Output, pin keluaran dari IC 555.
4
Reset, adalah pin yang berfungsi untuk me reset latch didalam IC yang akan berpengaruh untuk me-reset kerja IC. Pin ini tersambung ke suatu gate (gerbang) transistor bertipe PNP, jadi transistor akan aktif jika diberi logika low. Biasanya pin ini langsung dihubungkan ke Vcc agar tidak terjadi reset
5
Control voltage, pin ini berfungsi untuk mengatur kestabilan tegangan referensi input negative (komparator A). pin ini bisa dibiarkan tergantung (diabaikan), tetapi untuk menjamin kestabilan referensi komparator A, biasanya dihubungkan dengan kapasitor berorde sekitar 10 nF ke pin ground
6
Threshold, pin ini terhubung ke input positif (komparator A) yang akan me-reset RS flip-flop ketika tegangan pada pin ini mulai melebihi 2/3 Vcc
7
Discharge, pin ini terhubung ke open collector transistor internal (Tr) yang emitternya terhubung ke ground. Switching transistor ini berfungsi untuk meng-clamp node yang sesuai ke ground pada timing tertentu
8
Vcc, pin ini untuk menerima supply DC voltage. Biasanya akan bekerja optimal jika diberi 5V s/d 15V. Supply arusnya dapat dilihat di datasheet, yaitu sekitar 10mA s/d 15mA.


    Gb. 2: Skema Internal IC NE555
  • Skema Internal
  Pada diagram blok disamping, internal IC NE555 yang kecil ini terdiri dari: 2 buah komparator (Pembanding tegangan), 3 buah Resistor sebagai pembagi tengangan, 2 buah Transistor (dalam praktek dan analisis kerjanya, transistor yang terhubung pada pin 4 biasanya langsung dihubungkan ke Vcc), 1 buah Flip-flop S-R yang akan mengatur output pada keadaan logika tertentu, dan 1 buah inverter.



Dengan melihat Gambar 2 dan Tabel diatas, secara umum cara kerja internal IC ini dapat dijelaskan bahwa, ketika pin 4 sebagai reset diberi tegangan 0V atau logika low (0), maka ouput pada pin 3 pasti akan berlogika low juga. Hanya ketika pin 4 (reset) yang diberi sinyal atau logika high (1), maka output NE555 ini akan berubah sesuai dengan tegangan threshold (pin 6) dan tegangan trigger (pin 2) yang diberikan.
Ketika tegangan threshold pada pin 6 melebihi 2/3 dari supply voltage (Vcc) dan logika output pada pin 3 berlogika high (1), maka transistor internal (Tr) akan turn-on sehingga akan menurunkan tegangan threshold menjadi kurang dari 1/3 dari supply voltage. Selama interval waktu ini, output pada pin 3 akan berlogika low (0).
Setelah itu, ketika sinyal input atau trigger pada pin 2 yang berlogika low (0) mulai berubah dan mencapai 1/3 dari Vcc, maka transistor internal (Tr) akan turn-off. Switching transistor yang turn-off ini akan menaikkan tegangan threshod sehingga output IC NE555 ini yang semula berlogika low (0) akan kembali berlogika high (1).
Sebetulnya cara kerja dasar IC NE555 merupakan full kombinasi dan tidak terlepas dari semua komponen internalnya yang terdiri dari 3 buah resistor, 2 buah komparator, 2 buah transistor, 1 buah flip-flop dan 1 buah inverter, yang kesemuanya itu akan di bahas pada kesempatan lain. Sekaligus dengan rangkaian/komponen external yang mendukungnya