Laman

Sabtu, 15 Februari 2014

Arikel Tentang Text: Anekdot,Exposisi dan Text Prosedur Kompleks



Teks Anekdot

Pengertian Anekdot
Anekdot adalah cerita singkat yang menarik karena lucu, konyol, dan menjengkelkan, yang bersifat menyindir suatu hal.

Ciri-Ciri Teks Anekdot
    1.     Bersifat humoris
    2.     Dapat berisi sindiran
    3.     Sindiran berupa pengandaian, antonim
    4.     Terdapat  unsur instinsik
    5.     Terdapat konjungsi

Struktur Teks Anekdot
    
     1.     Abstraksi
Bagian di awal paragraf untuk memberi gambaran tentang isi teks.
“Pada zaman dahulu di suatu negara (yang pasti bukan negara kita) ada seorang tukang pedati yang rajin dan tekun.”
    
     2.     Orientasi
Bagian yang menunjukkan awal kejadian cerita/ latar belakang bagaimana peristiwa terjadi.
“Suatu pagi, dia melewati jembatan yang baru dibangun.”

     3.     Krisis
Bagian di mana munculnya masalah atau bagian lucu dan konyol serta bagian klimaksnya.
“Hakim memenjarakan pembantu penjual kayu atas kesalahannya yaitu pendek, kurus, dan punya uang.”

     4.     Reaksi
Penyelesaian dari masalah atau pendinginan. Dapat berupa respon atau tanggapan dari krisis.
Masyarakat menganggap keputusan hakim sudah adil.”

     5.     Koda
Bagian dari akhir cerita, juga bisa terdapat simpulan cerita.


Teks Eksposisi


Tahu kah kalian bagaimana saja cara menyampaikan pendapat? Kalian dapat menyampaikan pendapat secara langsung melalui diskusi maupun dengan cara tidak langsung melalui teks eksposisi.
Apa sih teks eksposisi itu?
Ga ada yang tahu?
Supaya kalian tahu, mari kita pelajari!

Pengertian Teks Eksposisi
Teks eksposisi adalah sebuah teks yang memaparkan suatu informasi yang dapat menambah ilmu pengetahuan.


MEMBEDAH TEKS EKSPOSISI

Struktur teks eksposisi

1.Tesis / Pernyataan Pendapat
Pada bagian ini, berisikan pendapat atau prediksi sang penulis yang tentunya berdasarkan sebuah fakta.
Contoh: “Media itu mengangkat hasil riset dari McKinsey dan Standart Chartered yang mengatakan bahwa ekonomi Indonesia akan melampaui Jerman dan Inggris pada tahun 2030.”

2.Argumentasi
Alasan penulis yang berisikan fakta-fakta yang dapat mendukung pendapat atau prediksi sang penulis.
Contoh: “Indonesia diperkirakan memiliki sekitar 90 juta orang yang berada di kelompok consuming class.”
Nah, terbukti kan bahwa fakta tadi mendukung tesis sang penulis.

3.Penegasan Ulang Pendapat
Ini merupakan bagian akhir dari sebuah teks eksposisi yang berupa penguatan kembali atas pendapat yang telah ditunjang oleh fakta-fakta dalam bagian argumentasi. Pada bagian ini pula bisa disematkan hal-hal yang patut diperhatikan atau dilakukan supaya pendapat atau prediksi sang penulis dapat terbukti.
Contoh:
“Besarnya potensi Indonesia dan sempitnya momentum yang sedang kita lalui saat ini. Apabila potensi itu tidak diwujudkan dalam aksi dan momentum yang baik dilewatkan begitu saja karena kita begitu asyik denga urusan lain, prediksi para investor tersebut tidak akan menjadi kenyataan.”
Jadi dapat disimpulkan bahwa struktur teks eksposisi memiliki kesinambungan secara berurutan.

Karakteristik Teks Eksposisi

1.Penggunaan Pronomina
Pronomina ini biasanya digunakan dalam menyatakan pendapat.
Pronomina yang sering digunakan seperti kita, kami, dan saya. Terlebih kata pronomina saya banyak digunakan ketika menyatakan pendapat pribadi.

2.Menggunakan konjungsi
Konjungsi yang banyak digunakan adalah “pada kenyataannya”, “kemudian”, dan “lebih lanjut”. Konjungsi tersebut digunakan untuk menghubungkan fakta-fakta supaya fakta-fakta yang disajikan runtut.

3.Argumentasinya satu sisi
Yaitu sisi yang mendukung atau sisi yang menolak.


Teks Prosedur Kompleks

Contoh Teks Prosedur Kompleks dan Pembahasannya
Cara Menyambungkan Komputer
dengan Internet Menggunakan Modem Eksternal

     
      1.      Dewasa ini, internet merupakan media paling revolusioner. Banyak pengembangan-pengembangan pada internet, salah satunya adalah perkembangan akses internet menggunakan modem eksternal. Bagaimana cara menyambungkan internet menggunakan Modem ? Berikut langkah-langkahnya :
     
      2.      Pertama, siapkan satu unit computer dan modem eksternal usahakan modem dalam keadaan baik dan sudah diisi pulsa. Pastikan juga terdapat port yang bisa digunakan untuk menyambungkan modem dan pastikan pula, computer menyala.
    
      3.      Jika modem dan computer siap, colokkan modem pada port. Lalu computer akan secara otomatis mendeteksi keberadaan modem.
     
      4.      Selanjutnya, bila modem sudah terdeteksi maka program modem akan muncul dan kita bias langsung menyambungkan computer ke internet. Namun, bila program modem belum terinstal maka kita harus menginstalnya terlebih dahulu. Bukalah modem, lalu klik setup installer modem (program untuk menginstal modem). Selanjutnya, tunggu sampai proses pemasangan selesai dan program modem siap digunakan.
     
      5.      Lalu, bukalah program modem dan klik “connect” untuk memulai proses penyambungan.     Setelah proses penyambungan berhasil maka internet siap digunakan.


    Struktur    ::
      1.Judul
      2.Tujuan
      3.Pendahuluan
      4.Langkah-langkah/Prosedur
      5..Penjelasan setiap Langkah-langkah/Prosedur

Ciri Cirinya::
      1. Menggunakan kalimat perintah (Integratif,Deklaratif dan Introgasi)
      2. .Menggunakan konjungsi.Kata Hubung

Tidak ada komentar:

Posting Komentar